Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

Teori Pengukuran Kerangka Horizontal dan Cara Pengukuran Poligon

Pengukuran Kerangka Dasar Horizontal Untuk mendapatkan hubungan mendatar titik - titik yang diukur di atas permukaan  bumi maka perlu dilakukan pengukuran mendatar yang disebut dengan istilah pengukuran kerangka dasar Horizontal. Jadi untuk hubungan mendatar diperlukan data sudut mendatar yang diukur pada skafa lingkaran yang letaknya mendatar. Bagian-bagian dari pengukuran kerangka dasar horizontal adalah : 1.     Metode Poligon 2.     Metode Triangulasi 3.     Metode Trilaterasi 4.     Metode kuadrilateral 5.     Metode Pengikatan ke muka 6.     Metode Pengikatan ke belakang cara Collins dan Cassini Metode Pengukuran Poligon Poligon digunakan apabila titik - titik yang akan di cari koordinatnya terletak memanjang sehingga terbentuk segi banyak (poligon). Pengukuran dan Pemetaan Poligon merupakan salah satu pengukuran dan pemetaan kerangka dasar horizontal yang bertujuan untuk memperoleh koordinat planimetris (X,Y) titik - titik pengukuran. Pengukuran poligon s

Fungsi dan Penjelasan (Arccatalog,Arcmap, rcglobe )

ArcGIS merupakan  software   spesialis di bidang Geographic Information System (GIS), namun dapat juga digunakan untuk mengolah data-data   remote sensing   semisal data citra satelit. ArcGIS dibuat oleh perusahaan ESRI (Environment Science & Research Institue) asal California – Amerika Serikat, yang mulai diperkenalkan ke publik pada tahun 1999 silam dengan kode versi 8.0 (ArcGIS 8.0), dan mulai dirilis setahun berikutnya (tahun 2000).   Software   ArcGIS merupakan   software   hasil peningkatan, penggabungan, serta modifikasi, dari 2   software   yang dibuat oleh ESRI sebelumnya yaitu ArcView GIS 3.3 (ArcView 3.3) dan Arc/INFO Workstation 7.2, terutama dalam perihal tampilan antar mukanya. Software  ArcGIS sendiri sebenarnya merupakan kompilasi dari berbagai macam  software  GIS untuk  desktop ,  server , serta GIS berbasis  web , dengan produk utamanya yaitu  software  ArcGIS untuk  desktop . ArcGIS Desktop terdiri dari beberapa aplikasi yang terintegrasi, termasuk ArcMap,

Metode Pengikatan Kemuka

Pengikatan ke muka adalah suatu metode pengukuran data dari dua buah titik di lapangan tempat berdiri alat untuk memperoleh suatu titik lain di lapangan tempat berdiri target (rambu ukur/benang, unting–unting) yang akan diketahui koordinatnya dari titik tersebut. Garis antara kedua titik yang diketahui koordinatnya dinamakan garis absis. Sudut dalam yang dibentuk absis terhadap target di titik B dinamakan sudut beta. Sudut beta dan alfa diperoleh dari lapangan. Pada metode ini, pengukuran yang dilakukan hanya pengukuran sudut. Bentuk yang digunakan metode ini adalah bentuk segitiga. Akibat dari sudut yang diukur adalah sudut yang dihadapkan titik yang dicari, maka salah satu sisi segitiga tersebut harus diketahui untuk menentukan bentuk dan besar segitiganya. Cara pengikatan ke muka banyak dilakukan dalam pengukuran titik triangulasi dan konstruksi  maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan praktek pengukuran pengikatan ke muka ini antara lain adalah sebagai berikut : 1) Untu

Sistem Koordinat Peta dan UTM

SISTEM KOORDINAT Sistem koordinat merupakan suatu parameter yang menunjukkan bagaimana suatu objek diletakkan dalam koordinat. Ada tiga system koordinat yang digunakan pada pemetaan yakni : 1.Sistem Koordinat 1 Dimensi : satu sumbu koordinat 2.Sistem Koordinat 2 Dimensi. 3.Sistem Koordinat 3 Dimensi. Kalau kita memperhatikan sebuah peta, kita akan melihat garis-garis membujur (menurun) dan melintang (mendatar) yang akan membantu kita untuk menentukan posisi suatu tempat di muka bumi.Garis-garis koordinat tersebut memiliki ukuran (dalam bentuk angka) yang dibuat berdasarkan kesepakatan. Perpotongan antara garis bujur dan garis lintang yang disebut dengan koordinat peta. Sistem Koordinat merupakan kesepakatan tata   cara menentukan posisi suatu tempat di muka bumi ini. Dengan adanya sistem koordinat, masyarakat menjadi saling memehami posisi masing- masing di permukaan bumi. Dengan sistem koordinat pula, pemetaan suatu wilayah menjadi lebih m

Proyeksi Peta dan Jenis Proyeksi Peta

Pengertian Proyeksi Peta Proyeksi merupakan cara memindahkan garis paralel dan meridian dari globe atau bidang lengkung menuju ke bidang datar. Bidang lengkung (globe) yang digambarkan ke bidang datar (peta) tentu akan mengalami beberapa kesalahan atau penyimpangan dalam penggambaran. Penyimpangan atau kesalahan yang terjadi pada saat penggambaran disebut dengan  distorsi Jenis-jenis Proyeksi Proyeksi peta dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu berdasarkan bidang proyeksinya, proyeksi modifikasi atau gubahan, proyeksi berdasarkan sifat asli yang dipertahankan, dan yang terakhir adalah proyeksi berdasarkan kedudukan sumbu simetrinya. Proyeksi Berdasarkan Bidang Proyeksinya Berdasarkan bidang proyeksinya, proyeksi dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu : Proyeksi Azimuthal (Zenithal) Proyeksi azimuthal merupakan proyeksi peta yang menggunakan bidang datar sebagai proyeksinya. Proyeksi ini menyinggung bola bumii dan berpusat pada satu titik. Proyeksi azimuthal sering juga